Implementasi Program Satam Emas di Kabupaten Bangka Barat Tahun 2016
Abstract
Kemiskinan hingga saat ini masih menjadi permasalahan penting yang harus diatasi oleh pemerintah baik di pusat maupun didaerah. Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan tingkat kemiskinan yang rendah, masih harus terus berupaya mengentaskan kemiskinan di wilayahnya. Salah satu upaya tersebut diwujudkan dengan merumuskan sebuah program penanggulangan Kemiskinan yang diberi nama Program Satu Milyar untuk Tiap Kecamatan Menuju Pembangunan yang Efektif, Merata, Adil dan Selaras (SATAM EMAS). Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan proses implementasi dan penyebab terjadinya ketidakoptimalan penyerapan anggaran Program SATAM EMAS di Kabupaten Bangka Barat Tahun 2016. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan data diperoleh melalui wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses implementasi Program SATAM EMAS di Kabupaten Bangka Barat Tahun 2016, belum sepenuhnya berjalan optimal. Ditemukan adanya ketidaksesuaian antara apa yang diharapkan terjadi dengan kenyataannya diantara aspek yang saling berinteraksi yang kemudian mendorong jadwal dalam rangkaian proses implementasi yang akhirnya menyebabkan tidak dapat terlaksananya pekerjaan pembangunan tahap kedua di Kabupaten Bangka Barat sehingga dana program tidak dapat terserap sepenuhnya.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.